Jual Bibit Alpukat

Alpukat adalah salah satu buah yang banyak dikonsumsi oleh banyak orang di dunia. Bahkan biasanya buah alpukat juga masuk kedalam bahan-bahan dalam pembuatan makanan Jepang ataupun makanan Korea. Buah alpukat ini mempunyai jumlah asam lemak tak jenuh tunggal yang cukup baik bagi kesehatan.

Bukan hanya lezat dan dapat diolah dengan berbagai macam cara, kegunaan dari alpukat ini memang sangat sulit untuk ditolak sebab memiliki banyak nutrisi. Di dalam buah alpukat sendiri terdapat kandungan mineral dan juga 20 vitamin. Sehingga banyak orang yang menyebut buah alpukat ini sebagai superfood. Maka dari itu, tidak mengherankan jika banyak orang yang mencari supplier jual bibit alpukat untuk bisa menanam alpukat sendiri ataupun yang nantinya akan dijual.

Daftar Jenis Bibit Alpukat

1. Jenis Bibit Alpukat Markus

Untuk yang pertama terdapat bibit alpukat yang bernama markus. Alpukat yang satu ini di negara Indonesia memang kurang populer. Tapi di beberapa negara cukup banyak dicari orang sebab kualitas yang dimiliki oleh buah alpukat jenis ini patut untuk diacungi jempol. Karena ukuran buahnya cukup besar serta memiliki berat yang mampu mencapai 2 kg dengan diameter di antara 10 hingga 15 cm.

Jika membicarakan masalah rasanya, alpukat Markus menawarkan sensasi buah yang manis, gurih dan juga lezat. Banyak orang yang merasa ketagihan setelah mencicipi jenis alpukat markus ini. Dengan keunggulan rasa inilah yang menjadikan banyak petani memilih bibit alpukat ini untuk dibudidayakan.

Jika dilihat secara fisik, pohon alpukat jenis ini mempunyai ciri yang hampir mirip dengan pohon alpukat lainnya. Di mana pohon alpukat tersebut mampu tumbuh dengan tegak, batangnya berkayu, memiliki permukaan yang kasar, berwarna kecoklatan, dan tingginya bisa mencapai sekitar 10 meter. Untuk daunnya memang berjenis menyirip, dengan warna hijau yang mengkilap. Bahkan daun pada pohon alpukat ini tumbuh dengan memanjang dan pada bagian ujungnya meruncing.

Untuk kawasan yang tepat dalam penanaman bibit alpukat markus ialah pada tanah yang subur di dataran rendah maupun dataran tinggi yang maksimal hanya 1500 mdpl. Alpukat markus juga paling cocok tumbuh di iklim tropis dengan suhu 20 derajat Celcius hingga 35 derajat Celcius.

2. Jenis Bibit Alpukat Aligator

Untuk jenis yang kedua adalah alpukat aligator. Dengan mendengar namanya saja cukup membuat asing bukan? Tapi bagi para pecinta buah alpukat tentu jenis alpukat yang satu ini paling recommended ketika dipilih untuk dibudidayakan. Hampir sama dengan jenis sebelumnya, untuk alpukat aligator ini memiliki ukuran yang cukup besar.

Terlebih lagi buah alpukat ini sangat terkenal dengan ukurannya yang jumbo, yang bahkan beratnya bisa mencapai 1,13 kg untuk per buah. Sehingga tak heran jika jenis alpukat ini kerap kali diberikan julukan Giant avocado.

Bentuk yang dimiliki oleh alpukat aligator ini juga cukup unik Karena alpukat tersebut memiliki bentuk yang memanjang dan bulat serta besar pada bagian bawah. Sedangkan pada bagian pangkal dari alpukat aligator ini memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dan hampir menyerupai kepala hewan aligator.

Negara asal untuk jenis alpukat aligator ini adalah negara Meksiko. Kemudian bibit dari alpukat tersebut diimpor ke salah satu petani yang ada di Jawa Timur guna untuk dilakukannya pengembangan. Banyak orang yang telah mengatakan jika alpukat jenis ini menjadi varian paling unggul di Amerika, terlebih lagi keistimewaan dari alpukat aligator ini cukup membuat banyak petani mencari bibitnya.

Untuk rasa dari alpukat aligator ini cukup istimewa. Daging alpukat jeni ini tebal dengan warna kuning mentega. Sedangkan untuk cita rasa yang dimilikinya adalah rasa gurih dan sangat cocok jika dikonsumsi untuk makanan apapun.

3. Jenis Bibit Alpukat Miki

Untuk yang ketiga merupakan jenis varietas unggul yang ada di dataran rendah, yaitu varietas alpukat Miki. Bisa dikatakan jika alpukat ini masuk kedalam jenis alpukat mentega yang mempunyai tekstur daging buah yang pulen, creamy akan tetapi tidak berair. Untuk berat dari alpukat ini sendiri cukup standar karena rata-rata mencapai 400 hingga 600 gram.

Alpukat miki memiliki rasa yang sedikit manis, gurih dan pada saat sudah matang tidak memiliki rasa pahit sama sekali. Pastinya inilah yang menjadi pembeda dengan alpukat lain yang umumnya mempunyai serat yang mana dapat menimbulkan rasa pahit ketika dimakan.

Varietas dari alpukat jenis ini juga sangat tahan terhadap hama ulat karena pohon alpukat ini mampu menghasilkan enzim antiprotease, enzim ini memiliki manfaat untuk bisa menimbulkan permasalahan pada pencernaan hama ulat dan bahkan bisa membunuhnya.

Selain itu, alpukat ini juga berumur genjah sehingga dapat sangat cepat berbuah walaupun masih memiliki usia 3-4 tahun setelah ditanam. Biasanya untuk pohon alpukat lain akan berbuah ketika sudah masuk ke usia 5 hingga 6 tahun.

Varietas dari alpukat ini sendiri mempunyai ketinggian sekitar 2,5 meter dan juga mampu menghasilkan buah dengan jumlah 15 kg. Untuk perawatan dari varietas yang satu ini akan tergantung pada cuaca. Namun di luar hal itu, para pembudidaya varietas alpukat yang satu ini bisa memetik buah setiap hari.

4. Jenis Bibit Alpukat Mentega

Berikut ini merupakan jenis alpukat yang paling banyak diminati. Sebab alpukat mentega ini masuk ke dalam varietas unggul yang memiliki daging tebal dengan teksturnya yang kenyal namun tidak berair. Untuk warna bunganya sendiri adalah kuning bersih seperti mentega pada umumnya sehingga sangat menarik untuk dilihat. Bahkan alpukat mentega ini sama sekali tidak memiliki serat serta aromanya yang terbilang cukup tajam.

Ciri-ciri yang dimiliki oleh alpukat mentega dapat dilihat secara langsung pada permukaan kulit. Pasalnya untuk alpukat mentega ini pada bagian permukaan kulitnya memang sangat halus. Bahkan dalam sekali lihat saja tidak akan menemukan adanya retak pada permukaan kulitnya. Tentunya hal ini bisa menjadi pembeda antara alpukat mentega dengan jenis alpukat lainnya.

Apabila buah alpukat ini sudah matang, pada bagian kulitnya akan berubah warna hijau kecoklatan dan terasa lebih lunak ketika ditekan. Sehingga ketika alpukat mentega tersebut masih memiliki warna kulit yang hijau maka itu adalah tanda jika belum matang.

Bukan hanya itu saja, alpukat mentega juga cukup dikenal menjadi alpukat yang bisa berbuah sepanjang tahun tanpa mengenal musim. Terlebih lagi dalam setahun varietas alpukat jenis ini mampu dipanen sebanyak 2 hingga 3 kali. Tak heran jika varietas alpukat mentega ini cukup diminati oleh banyak pembudidaya dikarenakan dinilai jauh lebih memberikan keuntungan.

5. Jenis Bibit Alpukat Wina

Untuk yang selanjutnya merupakan varietas alpukat wina, yang mana varietas ini merupakan buah lokal namun memiliki kualitas yang super. Menurut sejarah yang ada, varietas dari alpukat Ini pertama kali dikembangkan di Kabupaten Semarang yaitu bertempatkan di Kecamatan Bandungan. Bahkan alpukat ini juga bisa dengan mudah tumbuh dengan subur meskipun ditanam pada ketinggian 200 hingga 100 meter diatas permukaan air laut.

Terdapat ciri khusus yang dimiliki oleh varietas alpukat wina, yaitu memiliki daun yang bentuknya memanjang berkisar di antara 12 sampai 25 cm. Bunga yang dimiliki oleh varietas ini memiliki warna hijau kekuningan yang ukurannya cukup kecil yaitu 5 sampai 10 mm saja. Dalam sekali panen, varietas alpukat yang satu ini mampu menghasilkan buah dengan jumlah yang cukup besar yaitu 100 kg per pohon bahkan juga mampu buah sepanjang tahun.

Alpukat Wina menjadi salah satu jenis alpukat yang cukup unggul sehingga memiliki kualitas import. Alpukat jenis ini memiliki ukuran yang terbilang besar karena untuk satu buah saja bisa mencapai berat sekitar 1,3 hingga 1,8 kg.

Buah alpukat yang satu ini memiliki warna kuning seperti alpukat mentega serta daging buahnya yang tebal. Tanpa memiliki serat dan juga dagingnya terasa lebih pulen. Untuk keunggulan lain yang dimiliki oleh buah alpukat yang satu ini memiliki rasa yang gurih nikmat, lembut bahkan sedikit manis.

Kemudian jika Anda ingin membudidayakan jenis alpukat ini, maka dalam pemilihan bibit juga harus diperhatikan. Pastikan Anda memilih supplier jual bibit alpukat yang terpercaya, kemudian pilihlah bibit yang merupakan hasil dari perbanyakan vegetatif dengan melalui sambung pucuk.

Hal di atas memiliki tujuan agar bisa memperoleh bibit dengan sifat yang sama dengan induknya. Pastikan untuk memilih alpukat dengan tampilan fisik yang segar, sehat, memiliki batang yang tegak serta mempunyai akar yang kuat dan tidak akan mudah terserang penyakit maupun hama.

6. Jenis Bibit Alpukat Red Vietnam

Nah, untuk yang terakhir ini yang merupakan alpukat yang berasal dari negara Vietnam. Apabila dilihat secara fisik, tanaman alpukat yang satu ini memiliki tampilan yang hampir sama dengan jenis alpukat lainnya.

Hal yang menjadi pembeda adalah untuk buah alpukat yang satu ini memiliki daun muda yang memiliki warna merah cerah ketika terkena cahaya matahari akan tetapi nantinya ketika daun sudah tua maka warnanya akan berubah hijau. Bukan hanya itu saja, buah alpukat ini pada saat matang akan berubah warna kulitnya yaitu berwarna merah.

Tampilan dari buah ini memang terkesan eksotis karena memiliki warna merah yang solid. Kemudian daging dari alpukat juga cukup tebal dengan warna kuning keemasan. Bahkan rasa dari dagingnya juga pulen dan tidak terlalu banyak serat.

Tampilan dari pohon ini memang cukup cantik karena daunnya yang berwarna merah ketika masih berumur muda. Selain itu varietas dari alpukat ini juga bersifat genjah, yang mana alpukat satu ini mampu berbuah ketika sudah umur 3 sampai 4 tahun setelah ditanam.

Nah, informasi di atas diharapkan dapat memberikan Anda sedikit pengetahuan mengenai beberapa jenis alpukat yang ada di Indonesia. Pastikan jika ingin menjadi seorang pembudidaya buah alpukat, harus mencari penyedia bibit buah alpukat yang berkualitas dan terpercaya.

Untuk Anda yang ingin membudidayakan buah alpukat maka pastikan memilih Kami sebagai supplier Anda. Kami jual bibit alpukat berkualitas, terpercaya, dan recommended. Sehingga nantinya bibit tersebut bisa tumbuh dengan baik dan menghasilkan buah yang berlimpah.